Tidak ada yang lebih seru di musim panas selain seni selancar kuno dengan ombaknya yang bergelombang, warna cerah, dan aksi akuatik yang berani. Sempurna untuk melengkapi dekorasi macrame dan bahari di bungalo tepi pantai, seni selancar vintage mulai populer di pertengahan abad ke-20th, dan baik peselancar maupun non-peselancar terus mengoleksi karya-karya yang diidam-idamkan ini semenjak. Lihatlah bagaimana cetakan ikonik yang menampilkan remaja petualang ini mampu menarik perhatian publik.
Budaya Selancar California Membawa Badai Amerika
Kegembiraan periode pasca-perang mencapai puncaknya pada awal tahun 1960-an, ketika para remaja dan dewasa muda berbondong-bondong ke pantai California dengan harapan bahwa musim panas tidak akan pernah benar-benar berakhir. Eksploitasi seorang wanita muda yang baru mengenal dunia selancar yang digambarkan dalam film Gidget (1959) membawa rasa kesenangan tanpa akhir yang patut ditiru bahkan hingga ke wilayah terdingin di wilayah New England. Dick Dale dan Beach Boys mendominasi radio dengan suara surf rock baru mereka, dan genre pesta pantai Hollywood membuat anak-anak tetap berada di pantai lama setelah jam malam; dan dunia seni pun tidak terkecuali terkena demam selancar ini.
Asal usul Seni Selancar Vintage
John Severson adalah seorang fotografer dan pembuat film yang mengadaptasi metode periklanannya untuk bersaing dengan semakin banyak seniman yang juga mendokumentasikan komunitas selancar California pada awal tahun 1960an. Oleh karena itu, ia merilis sebuah buku seni pada tahun 1962 yang berisi foto-foto pantai yang diambilnya, dan permintaan untuk edisi mendatang buku ini dengan cepat menginspirasinya untuk meluncurkan majalah Surfer. Majalah ini sangat populer, dan memberikan kesempatan kepada banyak seniman untuk menyumbangkan ilustrasi, foto, dan komik mereka ke dalam satu ruang yang memiliki sirkulasi yang baik. Beberapa seniman legendaris yang membantu menciptakan apa yang sekarang dianggap sebagai citra 'peselancar' antara lain:
- John Severson
- Rick Griffin
- John van Hamersveld
- Billy Al Bengston
- Harga Ken
- Robert Irwin
Jenis Seni Selancar Vintage
Anda dapat menemukan seni selancar vintage dalam semua jenis media dan ukuran, namun berikut adalah beberapa jenis barang koleksi paling umum yang tersedia saat ini.
- Cetak
- Poster Film
- Buletin
- Majalah (Cetakan Majalah)
- Komik Strip
Mengidentifikasi Seni Selancar Vintage
Syukurlah, seni selancar retro digambarkan dengan sangat jelas, sehingga memudahkan kolektor amatir untuk mengidentifikasi karya aslinya. Berikut beberapa karakteristik yang dapat Anda cari saat menilai potensi pembelian.
Motif
Motif berbeda yang muncul di seluruh karya seni ini meliputi:
- Peselancar tunggal mengatasi ombak
- Sekelompok peselancar di laut
- Peselancar pin-up
- Pemandangan pantai
- Kereta pantai dan wahana kereta pantai
Warna dan Gaya
Seni selancar abad pertengahan terkenal dengan penggunaan warna cerah dan jenuh serta latar belakang aktif. Saat Anda memeriksa kotak-kotak cetakan di toko barang antik setempat, carilah kotak-kotak yang memiliki sentuhan berikut.
- Warna jenuh - Carilah warna merah muda cerah, merah, oranye, biru, kuning, dan hijau
- Gelombang yang penuh gejolak - Karya-karya ini sering kali menampilkan ombak besar yang bergulung-gulung yang membangkitkan semangat selancar
- Teks tebal - Beberapa baris teks pada potongan ini biasanya tebal, membuatnya mudah dibaca dari jauh
Eksotisme dan Retorika Surga
Banyak dari poster dan ilustrasi selancar kuno ini menampilkan judul besar berbagai pulau atau nama negara yang memiliki komunitas selancar besar. Misalnya, sejumlah besar karya-karya ini menggambarkan versi ideal dari apa yang para seniman yakini sebagai budaya Hawaii dan Hawaii. Jenis retorika serupa lainnya yang dicetak pada artikel ini mencakup kata-kata seperti liburan, surga, musim panas, dan sebagainya.
Nilai Seni Selancar Vintage
Meskipun kegilaan selancar pada tahun 1960-an tidak bertahan hingga abad ke-21st, keinginan para kolektor terhadap karya seni selancar kuno ini tetap bertahan. Pasar seni vintage khusus ini cukup menguntungkan bagi penjual, dengan cetakan dan poster dalam kondisi bagus rata-rata dihargai antara $200-$300. Misalnya, tiga poster cetakan selancar dari tahun 1962-1964 dinilai bernilai antara $600-$800, dan poster yang mengumumkan The Surfer edisi tahunan pertama karya John Severson dihargai sedikit di atas $100. Demikian pula poster dan foto dari tempat wisata yang ramai seperti Pantai Waikiki memiliki tingkat perputaran yang cepat. Bahkan karya yang tidak mematuhi aturan umum yang disebutkan di atas, seperti foto hitam putih seorang peselancar yang terisolasi, dapat dihargai antara $20-$100.
Musim Panas Tanpa Akhir Saat Dikelilingi Seni Selancar Vintage
Salah satu manfaat terbesar mengoleksi karya seni selancar vintage adalah daya tariknya 'Musim Panas Tanpa Akhir'. Meskipun rencana Anda untuk berlayar selama dua minggu atau berlibur akhir pekan di Bahama mungkin gagal, mengelilingi diri Anda dengan ilustrasi remaja retro yang riuh ini dapat membuat ruang kantor Anda yang paling berantakan pun terasa seperti surga.