Menanam Pohon Mangga

Daftar Isi:

Menanam Pohon Mangga
Menanam Pohon Mangga
Anonim
pohon mangga
pohon mangga

Tukang kebun yang tinggal di iklim bebas es yang mencari pohon buah tropis yang bagus sebaiknya mempertimbangkan untuk menanam pohon mangga (Mangifera indica). Buahnya yang besar rasanya mirip dengan buah persik dan satu pohon menghasilkan cukup banyak mangga, Anda akan membaginya dengan semua orang yang Anda kenal.

Deskripsi Dasar Buah dan Pohon

Mangga adalah pohon cemara besar yang tumbuh setinggi sekitar 90 kaki dan lebar saat dewasa, sehingga memerlukan ruang yang luas di lanskap agar dapat tumbuh dengan baik. Mereka adalah pohon berumur panjang dengan spesimen berumur 300 tahun dan masih menghasilkan buah. Daun besar tumbuh sepanjang satu kaki dan ketika masih muda berwarna kemerahan dan hijau, berubah menjadi hijau sepenuhnya saat dewasa.

  • Mangga dan bunga
    Mangga dan bunga

    Panicles - Selama musim dingin dan musim semi, pohon ini menghasilkan malai panjang yang berisi hingga 4.000 bunga kecil berwarna putih kemerahan. Malainya subur, mengandung bunga jantan dan betina, jadi Anda hanya memerlukan satu pohon mangga untuk menerima buah.

  • Buah - Buah-buahan, tergolong buah berbiji, tersedia dalam berbagai warna, ukuran dan bentuk, tergantung pada jenis dan kultivar, dan berbentuk lonjong, bulat, atau lonjong. Beratnya hanya beberapa ons hingga lima pon. Warna buahnya bermacam-macam antara lain hijau, hijau kekuningan, oranye, merah, ungu atau kombinasi beberapa warna.
  • Biji - Setiap mangga berisi satu biji, yang bersifat monoembrionik atau poliembrionik. Benih poyembryonic menghasilkan keturunan yang identik dengan pohon induk dan benih monoembrionik menghasilkan hibrida yang membawa sifat-sifat dari kedua pohon induk.

Jenis Mangga

Ada dua tipe dasar pohon mangga, Indochina dan India. Perbedaan mendasar antara keduanya adalah jenis biji dan warna buah.

  • Jenis India menghasilkan buah paling berwarna dan biji monoembrionik.
  • Jenis Indochina menghasilkan buah berwarna hijau hingga kekuningan dan biji poliembrionik.
Mangga jenis India
Mangga jenis India
Mangga jenis Indocina
Mangga jenis Indocina

Memilih Pohon

Mangga tumbuh dengan cepat, dan pembibitan biasanya menjual pohonnya dalam wadah berukuran tiga galon dan rata-rata tingginya sekitar empat kaki, ketika pohon tersebut berumur sekitar enam bulan. Pohon mangga berumur sekitar satu tahun dan tinggi rata-rata sekitar tujuh kaki tumbuh dalam wadah berukuran lima hingga tujuh galon sehingga sistem akar tidak terikat pada akar. Hindari memilih pohon yang pertumbuhannya melebihi wadahnya karena pohon tersebut mungkin tidak akan tumbuh dengan baik setelah ditanam.

Periksa dedaunan apakah ada tanda-tanda hama atau penyakit. Dedaunan harus sehat tanpa noda, perubahan warna, atau keriting, karena dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang serius atau adanya hama.

Pohon Mangga Besar
Pohon Mangga Besar

Kondisi Pertumbuhan yang Diperlukan

Mangga yang ditanam pada kondisi yang disukainya merupakan penghasil buah yang berlimpah. Pertimbangkan ukuran pohon yang besar saat dewasa ketika memilih lokasi. Pilih lokasi yang setidaknya berjarak 30 kaki dari bangunan, pohon, atau kabel listrik apa pun, sehingga pohon dapat memperoleh ukuran dan bentuk alaminya tanpa gangguan.

Perlindungan Iklim dan Embun Beku Pilihan

Pohon mangga kuat tumbuh di iklim tropis dan subtropis yang terletak di zona USDA 10 hingga 11 dan di bagian selatan zona 9 karena perlindungan musim dingin. Pohon mangga dewasa mengalami kerusakan dedaunan pada suhu 25 derajat Fahrenheit, dan bunga serta buah mati ketika suhu turun hingga 40 derajat F. Namun, pohon mangga muda dapat mati ketika suhu musim dingin turun hingga 30 derajat F.

Karena ukuran pohon yang besar saat dewasa, hampir tidak mungkin untuk menutupi pohon jika terjadi cuaca beku atau beku yang tidak terduga, yang jarang terjadi di zona 10 dan 11. Jika lebih kecil, tukang kebun dapat menggantungkan lampu liburan di seluruh area pohon agar tetap hangat atau tutupi dengan seprai atau goni. Sebelum cuaca dingin tiba, sirami sistem akar dengan baik untuk membantunya menahan panas.

Lampu Pilihan

Untuk pertumbuhan dan produksi bunga dan buah terbaik, tanamlah pohon mangga di tempat yang terkena sinar matahari penuh. Jika menanam pohon muda di rumah kaca sebelum dipindahkan ke lokasi luar ruangan, pastikan pohon tersebut menerima cahaya terang baik secara buatan atau melalui cahaya alami. Pohon mangga bukanlah tanaman dalam ruangan yang cocok karena ukuran dan kebutuhannya untuk pertumbuhan dan pembuahan. Namun, jika Anda mencoba memperbanyak benih di dalam ruangan dan menjaga pohon muda di dalam ruangan hingga tingginya kira-kira 1 kaki, pastikan untuk mencari lokasi di mana ia menerima sinar matahari penuh atau cahaya terang melalui pencahayaan buatan.

Persyaratan Tanah

Pohon mangga tidak terlalu memperhatikan jenis tanah asalkan memiliki drainase yang baik, gembur dan dalam, serta tidak cenderung berawa. Tanaman ini tumbuh subur pada tanah dengan pH 5,5 hingga 7,5.

Menambahkan tanah lapisan atas atau pupuk ke tanah asli tidak diperlukan saat menanam mangga di lanskap dan tidak disarankan menambahkan langsung ke lubang tanam karena dapat menghambat pertumbuhan pohon. Jika Anda ingin mengubah lokasi penanaman dengan tanah lapisan atas atau kompos, masukkan bahan organik ke dalam tanah asli, pastikan perbandingannya 50-50.

Jika lokasi penanaman cenderung tergenang air karena curah hujan yang tinggi, tanamlah mangga di atas gundukan untuk mengangkat sistem perakaran dari kondisi jenuh air. Buat gundukan dari tanah asli yang tingginya kira-kira tiga kaki dan lebar sepuluh kaki.

Pohon mangga dalam kantong plastik
Pohon mangga dalam kantong plastik

Persyaratan Penampung

Jika menanam pohon mangga dari biji, gunakan wadah berukuran tiga galon sehingga Anda tidak perlu mengganggu sistem akar sampai Anda menanamnya di tanah ketika tingginya sekitar dua hingga empat kaki. Pohon yang tumbuh cepat membutuhkan waktu sekitar empat hingga enam bulan untuk mencapai ketinggian tersebut. Pastikan wadah memiliki drainase bagian bawah agar bibit dan bibit tidak membusuk. Gunakan campuran tanah yang dikeringkan dengan baik di dalam wadah.

Langkah-Langkah Menanam Pohon yang Sudah Dikembangkan

Setelah memilih lokasi penanaman yang sesuai dengan kondisi yang diinginkan, menanam pohon mangga relatif mendasar.

  1. Singkirkan rumput atau gulma apa pun dari lokasi penanaman, sehingga menciptakan area bebas vegetasi dengan diameter sekitar empat kaki. Jaga agar area tersebut bebas dari pertumbuhan tanaman karena hal ini mengurangi kemungkinan kerusakan pada batang dan akar akibat penggunaan peralatan rumput dan penggalian.
  2. Gali lubang yang kedalaman dan lebarnya tiga kali lipat dari wadah yang menampung pohon mangga. Membuat lubang besar akan melonggarkan tanah sehingga akar tunggang mangga yang dalam akan lebih mudah menyebar ke seluruh area.
  3. Isi kembali lubang dengan tanah galian secukupnya agar mangga berada pada ketinggian yang sama dengan pertumbuhan di dalam wadah pembibitan. Anda tidak ingin menanam pohon lebih dalam dari tempat tumbuhnya di wadahnya karena akan memberikan tekanan yang tidak semestinya pada pohon.
  4. Isi setengah lubang dengan tanah dan padatkan di sekitar akar dan air untuk membantu mengeluarkan kantong udara. Isi sisa lubang dengan tanah.
  5. Siram lokasi penanaman, jenuh sistem akar secara menyeluruh.

Langkah Menanam Bibit Mangga

Saat mencoba memperbanyak pohon mangga dari bijinya, sebaiknya gunakan mangga segar yang belum dibeli dari toko bahan makanan. Karena suhu penyimpanan dingin dan proses sterilisasi, benih yang disimpan di toko kelontong tidak selalu dapat bertahan. Mangga yang ditanam dari biji biasanya berbunga dan mulai berbuah dalam tiga tahun.

  1. Pohon mangga tumbuh
    Pohon mangga tumbuh

    Gunakan biji mangga segar yang belum dibiarkan mengering dan buang kulit luar bijinya.

  2. Isi wadah peniris berukuran 3 galon dengan campuran pot yang telah dikeringkan dengan baik dan letakkan benih dengan sisi runcing menghadap ke bawah di tengah wadah. Tanam benih di permukaan tanah dan jangan terlalu dalam.
  3. Siram wadah setelah tanam dan jaga kelembapan tanah melalui pemberian air mingguan.
  4. Tempatkan wadah di lokasi yang cerah dan benih akan bertunas dalam waktu sekitar satu bulan.

Persyaratan Pertumbuhan Berkelanjutan

Pohon mangga memiliki beberapa persyaratan lanjutan untuk pertumbuhan yang sehat. Pohon yang persyaratan pertumbuhannya terpenuhi akan mulai berbunga dan menghasilkan buah dalam waktu sekitar tiga tahun.

Kebutuhan Air

Pohon mangga yang baru ditanam memerlukan air beberapa kali seminggu hingga sistem akar pohonnya tertanam di lokasi penanaman, yang biasanya membutuhkan waktu delapan minggu. Setelah itu, dan kecuali kondisi sedang hujan, lanjutkan menyiram pohon setiap minggu. Kurangi jumlah air menjadi satu hingga dua kali sebulan selama musim gugur dan musim dingin.

Kebutuhan Pupuk

Pohon mangga mendapat manfaat dari pemberian pupuk secara teratur, namun jangan melakukan pemupukan berlebihan agar pohon tidak terbakar. Gunakan produk yang dirancang untuk pohon buah-buahan atau dengan analisis 6-6-6 atau 21-0-0 dan ikuti petunjuk produk mengenai jumlahnya. Bagilah aplikasi menjadi tiga hingga empat aplikasi yang diterapkan setiap dua bulan sekali hingga akhir musim panas. Sebarkan pupuk secara merata di bawah kanopi dan goreskan ke dalam tanah, pastikan produk tidak membentur batang pohon. Siram pupuk ke dalam tanah.

Persyaratan Pemangkasan

Memangkas cabang lateral pohon mangga muda pada tahun pertama akan menghasilkan pohon yang lebih lebat dengan kerangka yang lebih kuat sehingga menghasilkan lebih banyak bunga dan buah. Pohon dewasa tidak memerlukan pemangkasan tambahan selain menghilangkan cabang yang mati, rusak atau sakit. Pangkas bagian yang rusak menjadi kayu hidup. Jika embun beku atau beku merusak pohon, tunggu hingga musim semi untuk memangkas area yang terkena dampak. Jika pohon memerlukan pemangkasan untuk mengontrol bentuk atau ukurannya, tunggulah hingga pohon tersebut berbunga dan berbuah. Pohon mangga yang banyak dipangkas memerlukan waktu satu musim penuh sebelum berbunga dan berbuah kembali.

Masalah Penyakit dan Hama

Beberapa hama dan penyakit dapat menginfeksi pohon mangga. Pencegahan terbaik adalah dengan tumbuh pada kondisi yang diinginkan dan menjaga area di bawah pohon bebas dari dedaunan dan puing-puing yang berguguran

Penyakit

Mangga rentan terhadap penyakit yang ditularkan melalui tanah, antraknosa dan layu verticillium, serta penyakit umum berupa embun tepung dan karat merah. Antraknosa dapat diobati dengan semprotan tembaga, tetapi penyakit layu verticillium akan menyebabkan dedaunan menjadi coklat dan layu, yang pada akhirnya menyebabkan kematian mangga. Jamur tepung dan karat merah dapat diatasi dengan fungisida tembaga.

Pemupukan berlebihan pada pohon mangga dengan terlalu banyak nitrogen menyebabkan kondisi hidung lunak. Buah yang terkena kondisi tersebut akan mengerut pada bagian atasnya. Kendalikan kondisinya dengan pemberian pupuk dalam jumlah yang tepat dan jangan berlebihan dengan pemberian pupuk yang berlebihan.

Jamur jelaga adalah masalah jamur yang berhubungan dengan keberadaan serangga penghisap getah seperti thrips, kutu putih, dan sisik saat mereka mengeluarkan embun madu. Zat hitam pekat menutupi dedaunan dan biasanya tidak mengancam nyawa. Jika serangan jamur sangat parah, hilangkan dengan mencuci dedaunan dengan semburan air yang deras atau dengan menggunakan larutan sabun cuci piring dan air yang lemah.

Hama

Hama yang umum menyerang pohon mangga antara lain kutu sisik, kutu putih, thrips, dan tungau. Serangga tersebut menghisap getah dari dedaunan dan kulit pohon. Pemeriksaan yang cermat terhadap dedaunan dan dahan biasanya akan menunjukkan serangga yang menempel di area tersebut. Jika serangannya tidak besar, hilangkan hama tersebut dari pohon menggunakan air. Gunakan sabun atau minyak insektisida untuk mengendalikan serangga jika serangannya parah dan ikuti petunjuk label untuk mencampur dan mengaplikasikan. Agar dedaunan mangga tidak gosong, aplikasikan insektisida pada pagi atau sore hari saat kondisi tidak cerah.

Memanen Mangga

Buah mangga siap dipanen antara tiga hingga lima bulan setelah berbunga. Membiarkan buah matang di pohon menjamin rasa terbaik. Namun, Anda bisa memetik buahnya tepat saat mulai matang dan membiarkannya matang pada suhu ruangan. Daging buah mangga berubah warna dari putih menjadi kuning dan bagian atas mangga mulai berubah warna saat siap dipanen. Setelah dipetik, dibutuhkan waktu beberapa hari hingga seminggu agar buahnya matang.

Beberapa orang alergi terhadap getahnya, jadi pakailah sarung tangan saat memanen buah dan potong buah dari pohonnya dengan pemangkas tangan alih-alih mencabutnya. Mangga mudah memar, jadi tangani buah yang dipetik dengan hati-hati dan cuci getah buahnya agar tidak bercak dan membusuk. Jika Anda tidak dapat menggunakan semua buah sekaligus, buah tersebut akan bertahan di pohon selama beberapa bulan dalam tahap matang tanpa menjadi busuk. Tergantung pada umur pohonnya, pohon mangga dewasa yang berumur sekitar 10 tahun dapat menghasilkan lebih dari 200 buah setiap tahunnya, dengan jumlah panen yang meningkat setiap tahunnya.

Kenikmatan Tropis dan Lezat

Dengan sedikit perhatian dan perawatan, pohon mangga Anda akan menjadi tambahan yang sehat dan menarik bagi lanskap selama bertahun-tahun yang akan datang dan memberi Anda buah yang berlimpah. Sampaikan topik tersebut dengan memakan buah segar, digunakan dalam minuman, makanan penutup, jeli, selai, atau dalam chutney.

Direkomendasikan: