Cara Menanam dan Memanfaatkan Lavender

Daftar Isi:

Cara Menanam dan Memanfaatkan Lavender
Cara Menanam dan Memanfaatkan Lavender
Anonim
taman lavendel
taman lavendel

Lavender terkenal dengan aromanya yang harum. Berasal dari Mediterania, ramuan abadi menyukai tanah yang hangat, memiliki drainase yang baik, dan sinar matahari penuh. Sangat mudah untuk tumbuh di berbagai iklim.

Dedaunan semak harum seperti bunga. Tanam herba di dekat pintu depan atau di teras favorit agar Anda dapat menikmati wanginya setiap kali Anda lewat. Gosok daun di antara jari-jari Anda untuk mengeluarkan aroma halusnya.

Menanam Lavender

Informasi Umum

Nama ilmiah- Lavandula

Nama umum- Lavender

Waktu tanam- Musim semi

Waktu mekar- Musim panas

Kegunaan - Hias, kuliner, obat

Klasifikasi Ilmiah

Kerajaan- Tanaman

Divisi- Magnoliophyta

Pesanan- Lamiales

Keluarga-Lamiaceae

Genus - Lavandula

Deskripsi

Tinggi-6 hingga 36 inci

Sebaran- Bervariasi

Kebiasaan- lebat

Tekstur- Sedang

Tingkat pertumbuhan- Cepat

Daun- Kecil, lembut, abu-abu hijau

Bunga - Ungu, biru, putih, merah muda

Kultivasi

Kebutuhan Cahaya- Sinar matahari penuh

Tanah- Organik, berdrainase baik

Toleransi Kekeringan - Tinggi

Anda dapat membeli tanaman lavender atau menanamnya di dalam ruangan dari bijinya. Saat menanam tanaman dari biji, ketahuilah bahwa tanaman memerlukan waktu sekitar 14 hingga 28 hari untuk berkecambah.

Tanam lavender di bawah sinar matahari penuh dan tanah yang memiliki drainase baik. Setelah ditanam, tanaman ini memerlukan sedikit perawatan dan cukup toleran terhadap kekeringan. Jika Anda menambahkan banyak kompos ke tanah, Anda tidak perlu melakukan pemupukan sama sekali. Pangkas tanaman di awal musim semi dan potong lagi di awal musim gugur agar tanaman tidak menjadi berkayu.

Lavender lebih sulit tumbuh di wilayah utara atau wilayah selatan yang sangat panas dan lembab. Di daerah beriklim dingin, pilih salah satu varietas yang lebih keras seperti 'Munstead' atau 'Hidcote'. Anda mungkin kehilangan tanaman setelah musim dingin yang parah atau musim panas yang lembap. Namun Anda selalu bisa menanam lavendel secara tahunan atau dalam pot.

Tanaman dalam Pot

Karena lavendel tahan kekeringan, lavendel merupakan pilihan tepat untuk wadah di teras yang panas dan cerah. Tanaman yang ditanam dalam pot dapat dengan mudah dibawa ke dalam ruangan selama musim dingin.

Jenis Lavender

Tersedia berbagai tipe. Bunga mekar berkisar dari abu-abu lavender hingga ungu royal cerah. Ada juga spesies dengan bunga mekar berwarna putih, merah muda, dan kuning kehijauan. Bunganya ada yang kecil dan seperti kuncup, ada pula yang terbuka dan penuh. Dedaunan berkisar dari hijau berdebu hingga abu-abu keperakan; beberapa spesies memiliki daun berwarna hijau kekuningan yang cerah.

Lavender tersedia dalam berbagai ukuran yang cocok untuk hampir semua taman. Beberapa tumbuh setinggi hanya enam inci. Yang lain bisa menjadi semak setinggi empat kaki di iklim yang tepat.

  • L. angustifolia, lavender Inggris, mekar lebih awal dan bagus untuk dikeringkan. Mereka memiliki daun sempit berwarna abu-abu kehijauan. Ada lebih dari 40 varietas bernama. 'Munstead' dan 'Hidcote' adalah lavender yang paling kuat, terkadang bertahan di zona 4 dan 5 dengan mulsa. 'Lavender Lady' adalah variasi populer lainnya.
  • L. dentata, disebut juga Perancis, memiliki daun bergerigi. Ini adalah tanaman abadi yang lembut, hanya kuat di zona 8 -10. Ini adalah pilihan yang baik untuk membuat topiaries dan salah satu jenis yang lebih baik untuk ditanam di dalam ruangan.
  • L. stoechas, atau lavender Spanyol, terkenal dengan sayap mekarnya. Ini kuat di zona 7-10. Tanaman ini berbunga terus menerus jika Anda rajin mematikannya. Mereka cantik di pot atau hamparan bunga tetapi tidak bagus untuk dikeringkan.
  • Lavandula x intermedia 'Provence', dibudidayakan di Prancis untuk perdagangan parfum dan minyak esensial. Ia menyukai drainase dan sirkulasi udara yang baik. 'Provence' melewati musim dingin di zona 8-10.

Kegunaan

Sifat lavender yang menenangkan membuatnya ideal untuk membuat teh herbal yang menenangkan, sachet, dan bantal mata. Panen bunga saat mekar, dan gantung hingga kering di ruangan gelap dengan banyak ventilasi.

  • Anda dapat menggunakan bunga lavender segar atau kering untuk membuat teh herbal yang nikmat dan menenangkan. Gunakan dua sendok teh herba segar atau 1 sendok teh herba kering per cangkir teh. Rendam herba dalam air panas setidaknya selama lima menit. Untuk meningkatkan rasa lavender, tambahkan sedikit madu atau ramuan stevia.
  • Bunga lavender telah digunakan sebagai obat selama berabad-abad. Ramuan ini dikenal karena sifat antiseptik, anti-bakteri, anti-jamur, anti-inflamasi, dan anti-depresan. Minyak atsiri populer karena banyak kegunaan praktisnya seperti mengobati sakit kepala, stres, insomnia, dan iritasi kulit. Ramuan ini juga digunakan dalam bentuk sachet untuk mengharumkan linen dan mengusir ngengat.
  • Lavender tidak hanya wanginya harum, rasanya juga enak. Bunganya bisa dimakan dan memiliki rasa manis dan pedas. Cobalah dalam cuka atau selai. Rasanya enak dengan limun atau es krim. Gunakan untuk menghias piring buah, salad, dan makanan penutup.

Herbal Lain untuk Ditumbuhkan

  • Kucai
  • Ketumbar
  • Rosemary
  • Sage
  • Timi

Direkomendasikan: