Pelajari tentang nilai-nilai keluarga Mesir termasuk peran pria, wanita, dan anak-anak dalam unit keluarga. Pelajari bagaimana bayi di Mesir dirayakan bersamaan dengan pernikahan dan perceraian.
Nilai Keluarga Mesir Modern
Di Mesir, keluarga adalah hal yang penting. Dan bukan hanya keluarga dekat Anda, tetapi juga keluarga besar Anda. Banyak generasi masyarakat Mesir hidup bersama dalam satu unit keluarga. Mereka juga tinggal dekat dengan keluarga besarnya. Anak-anak, biasanya laki-laki, dari keluarga tersebut tinggal bersama orang tuanya setidaknya sampai mereka menikah dan mungkin setelahnya untuk merawat orang tua mereka yang sudah lanjut usia. Menantu perempuan biasanya tinggal bersama mertuanya. Pertemuan yang sering memastikan keluarga besar tetap dekat.
Masyarakat Kolektivis
Karena ikatan kekeluargaan yang kuat, Mesir dipandang sebagai masyarakat kolektivis. Individu dalam unit keluarga atau bahkan komunitas bekerja sama untuk membesarkan anak. Mereka membangun kesetiaan satu sama lain, dan kesetiaan mereka kepada keluarga dapat mengalahkan peraturan atau aturan lainnya. Namun, ini juga berarti jika salah satu anggota keluarga kehilangan muka, maka mereka semua juga kehilangan muka.
Struktur Rumah Tangga Mesir
Usia memiliki otoritas dalam keluarga Mesir. Oleh karena itu, wewenang berasal dari anggota tertua di rumah tersebut. Ini biasanya anggota laki-laki tertua, tetapi bisa juga anggota perempuan tertua. Namun, karena 90% penduduk Mesir beragama Islam (mayoritas Sunni), struktur rumah tangga umumnya bersifat patriarki, dimana laki-laki dan perempuan memiliki peran yang berbeda.
Peran Laki-Laki
Dalam struktur keluarga, laki-laki Mesir biasanya menjadi pencari nafkah bagi keluarga. Mereka juga dapat memiliki pengaruh lebih besar dalam pengambilan keputusan keluarga. Misalnya, petugas mungkin mendekati laki-laki dalam keluarga sebelum mendekati perempuan dalam keluarga.
Peran Wanita
Secara historis, perempuan terlihat dalam peran tradisional di Mesir. Oleh karena itu, mereka adalah ibu rumah tangga; namun, peran perempuan di Mesir mengalami perubahan. Meskipun perempuan masih menunjukkan kesopanan, mereka mengenakan pakaian kebarat-baratan dan gaya hidup yang lebih liberal. Namun, hal ini tergantung pada wilayah tempat Anda tinggal. Perempuan Mesir yang liberal lebih banyak terlihat di daerah perkotaan. Banyak juga perempuan yang saat ini bekerja, tergantung pada kebutuhan keluarga mereka.
Anak-anak Mesir
Anak-anak adalah bagian penting dari unit keluarga di Mesir. Anak-anak Mesir biasanya tinggal bersama orang tua mereka sampai menikah dan mungkin setelahnya. Ketika anak-anak meninggalkan keluarganya setelah menikah, mereka biasanya tidak pergi terlalu jauh, dan mereka sering berkunjung. Pendidikan formal sangat penting di daerah perkotaan di negara ini, dan sekolah negeri bebas untuk bersekolah. Namun, sekolah swasta juga tersedia untuk anak-anak. Pendidikan dan pengajaran agama juga berasal dari unit keluarga.
Bayi Mesir
Kelahiran seorang anak, khususnya putra pertama, dipandang sebagai momen perayaan dalam sebuah keluarga di Mesir. Biasanya ada perayaan seminggu setelah kelahiran anak. Perayaan ini disebut Sebou dan mencakup beberapa tradisi unik.
Kencan & Pernikahan
Kalau soal pacaran dan pernikahan anak dalam sebuah keluarga, ini sedikit berbeda dengan budaya Barat. Berkencan bukanlah hal yang umum di Mesir seperti di Amerika. Sebenarnya hal ini tidak dianjurkan dalam Islam. Selain itu, pernikahan diatur oleh dua unit keluarga. Pengaturannya dilakukan oleh kepala keluarga atau mak comblang, namun anak-anak Mesir modern lebih banyak menentukan pasangan hidup mereka. Biasanya, pencocokan antar keluarga mempertimbangkan beberapa detail saat membuat penjodohan seperti kelas sosial, agama, pendidikan, dan lainnya.
Perceraian di Mesir
Tingkat perceraian di Mesir relatif rendah, namun terus meningkat. Menurut Egypt Today, pada tahun 2018, tingkat perceraian meningkat sebesar 6,5% dari tahun 2016 hingga 2017. Kedua pasangan dapat membubarkan perkawinan, namun laki-laki memiliki lebih banyak hak. Namun, Mesir berupaya mereformasi hak-hak perempuan selama perceraian.
Unit Keluarga Mesir
Keluarga Mesir modern mengalami reformasi dibandingkan dengan pemerintahan Mesir kuno. Namun, keluarga masih sangat penting dalam budaya Mesir, dan bayi dirayakan.