Mempelajari cara merepoting tanaman itu mudah jika Anda mengikuti petunjuk dengan langkah mudah. Merepoting tanaman adalah bagian dari menjaga tanaman tetap sehat agar dapat tumbuh subur.
Barang yang Dibutuhkan untuk Merepoting Tanaman
Sebelum mulai mengeluarkan tanaman dari potnya, Anda perlu mengumpulkan beberapa perlengkapan dan peralatan. Persiapan akan membuat proses langkah demi langkah menjadi mudah dan cepat. Kumpulkan perlengkapan dan peralatan Anda:
- Pisau taman: Jika tanaman yang Anda pindahkan merupakan tanaman besar dengan akar yang kuat dan berkayu, Anda mungkin memerlukan pisau untuk memotongnya.
- Gunting pemangkas kebun: Anda mungkin perlu memangkas akar yang tumbuh terlalu besar sebelum direpoting.
- Sekop taman: Sekop mini ini adalah alat berkebun yang berharga untuk menambah kotoran, menggali lubang, atau menghilangkan tanaman.
- Sarung tangan berkebun: Sepasang sarung tangan berkebun memudahkan pembersihan dan melindungi kuku Anda.
- Pot bunga baru: Pilih pot bunga atau wadah lain yang diameter atau lebar/panjangnya 2" -3" lebih besar dan memiliki lubang drainase.
- Campuran tanah pot: Tanah segar baru dengan nutrisi akan meningkatkan kesehatan dan pertumbuhan tanaman Anda.
- Kaleng penyiram berisi air: Kaleng air selalu membuat tanaman yang disiram menjadi zona bebas percikan.
5 Langkah Mudah Cara Merepoting Tanaman
Setelah semua perlengkapan terkumpul, kenakan sarung tangan berkebun Anda. Beberapa tukang kebun menempatkan filter pembuat kopi di dasar pot baru untuk mencegah tanah tumpah melalui lubang drainase. Ini murni opsional, karena Anda hanya akan kehilangan sedikit tanah melalui lubang drainase. Setelah tanaman Anda direpoting, Anda akan meletakkannya di piring atau nampan, dan tidak ada lagi tanah yang keluar melalui lubang drainase.
Langkah 1: Isi Pot Baru Dengan Tanah Pot
Anda akan menggunakan sekop taman untuk meletakkan lapisan campuran tanah pot di dasar pot baru. Tergantung pada tinggi pot lama, Anda mungkin hanya membutuhkan lapisan dengan tebal sekitar 4" -6". Ini akan berfungsi sebagai zona penyangga antara sistem akar dan pot.
Langkah 2: Keluarkan Tanaman Dari Pot
Ketuk perlahan pot tanaman dengan sekop untuk melepaskannya dari pot. Pegang pangkal tanaman pada batangnya, hati-hati jangan sampai merusak tanaman. Balikkan pot ke samping dan geser tanaman keluar. Jika tanaman tidak mudah keluar, Anda bisa meletakkan batang di antara jari-jari Anda dan membalikkan pot agar tanaman mudah keluar dan bertumpu pada telapak tangan Anda.
Langkah 3: Kendurkan Akar Tanaman
Anda perlu melonggarkan akar tanaman dengan tangan Anda. Jika sistem akar kusut karena terikat pada akar, Anda mungkin perlu menggunakan gunting untuk memangkasnya atau pisau untuk membuat potongan vertikal guna membebaskan akar yang terperangkap, lalu memangkas kelebihannya dengan gunting.
Langkah 4: Tempatkan Campuran Tanah Tanaman dan Pot dalam Pot
Saatnya meletakkan tanaman Anda di atas lapisan tanah baru. Pastikan Anda memusatkan tanaman di dalam pot. Dengan menggunakan sekop taman, masukkan tanah pot baru di sekitar tanaman. Gosok perlahan tanah di sekitar tanaman. Sisakan sekitar 1" antara permukaan tanah dan tepi pot.
Langkah 5: Letakkan Pot di atas Piring dan Tanaman Air
Taruh tanaman yang baru di pot ke dalam piring pot. Dengan menggunakan kaleng penyiram, sirami tanaman secara menyeluruh. Biarkan tanaman beristirahat dan menyesuaikan diri dengan rumah barunya.
Cara Merepot Tanaman Dengan Sedikit Usaha
Merepoting tanaman itu mudah dalam 5 langkah mudah jika Anda memahami proses repotting. Anda dapat menerapkan langkah-langkah ini pada sebagian besar tanaman yang perlu direpoting.