Iklim untuk Menanam Anggur

Daftar Isi:

Iklim untuk Menanam Anggur
Iklim untuk Menanam Anggur
Anonim
Gambar
Gambar

Iklim untuk menanam anggur pada umumnya adalah iklim yang musim dinginnya cukup sejuk. Musim dingin yang panjang, dalam, dan dingin seperti yang terjadi di bagian paling utara Amerika Serikat umumnya tidak cocok untuk menanam anggur. Demikian pula, kondisi yang sangat lembap dan lembap juga tidak kondusif untuk pertumbuhan anggur. Yang terbaik adalah di tengah-tengah, dalam zona 5 hingga 7, meskipun iklim mikro, atau iklim di daerah penanaman anggur, bisa baik untuk menanam anggur. Itu semua tergantung pada area dan jenis anggur yang ingin Anda tanam.

Iklim untuk Menanam Anggur

Iklim untuk menanam anggur bergantung pada lingkungan makro dan mikro.

Iklim Makro

Iklim makro sangat penting untuk budidaya anggur, namun iklim mikro juga penting. Iklim makro mengacu pada iklim keseluruhan yang terdapat di suatu wilayah yang luas. Zona tumbuh atau berkebun dapat dianggap sebagai iklim makro. Iklim makro ditentukan oleh banyak faktor, termasuk rata-rata suhu dingin di musim dingin dan suhu panas di musim panas serta jumlah hari pertumbuhan yang hangat dan bebas embun beku sepanjang tahun. Secara umum, anggur membutuhkan waktu sekitar 150 hingga 170 hari dengan suhu lebih dari 50 derajat Fahrenheit untuk tumbuh, berbunga, dan menghasilkan buah.

Iklim Mikro

Iklim mikro, sebaliknya, mungkin membuat suatu daerah lebih cocok untuk menanam anggur dibandingkan daerah lain. Banyak kebun anggur ditanam di sepanjang lereng bukit atau lereng yang mengarah ke perairan seperti danau. Lerengnya menawarkan drainase yang baik untuk akar tanaman anggur, yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangannya.

Namun lereng juga menawarkan keuntungan dari iklim mikro yang sedikit lebih hangat dibandingkan daerah sekitarnya. Udara hangat mengendap di kantong-kantong di sepanjang lereng dan lembah dan mungkin membuat area kecil sedikit lebih hangat dibandingkan daerah pedesaan di sekitarnya. Meskipun hal ini mungkin tidak terlihat oleh kebanyakan orang, tanaman menyadarinya, dan hal ini memberikan dorongan klimaks pada tanaman anggur yang membuat buah anggur tumbuh subur di wilayah tertentu di negara tersebut. Itulah sebabnya Great Lakes Region di New York, misalnya, merupakan daerah penghasil anggur yang besar, dan lembah-lembah lain di Amerika Serikat dan Eropa terkenal dengan produksi anggurnya yang berkualitas.

Faktor Lain untuk Keberhasilan Produksi Anggur

Selain suhu, faktor lain berpengaruh positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan buah anggur. Karena tanaman anggur rentan terhadap jamur dan jamur, sirkulasi udara yang baik sangatlah penting. Daerah yang berangin membantu memberikan sirkulasi udara yang baik di sekitar daun dan mencegah timbulnya jamur. Curah hujan yang cukup selama musim tanam juga penting. Meskipun tanaman anggur lebih menyukai tanah berbatu dan berpasir, mereka membutuhkan banyak air. Anggur menyukai pH tanah antara 6 dan 6,5, namun dapat tumbuh pada pH antara 5 dan 7. Jika ragu, lakukan uji sampel tanah dan bicarakan dengan agen Penyuluhan Koperasi Kabupaten setempat untuk mengetahui apakah diperlukan perubahan.

Sumber Daya Iklim Spesifik

Keberhasilan menanam anggur sangat bervariasi dari satu daerah ke daerah lain. Itu sebabnya banyak kelompok dan asosiasi hortikultura negara bagian menerbitkan pamflet dan informasi khusus untuk wilayah mereka. Cobalah beberapa sumber di bawah, atau hubungi kantor penyuluhan koperasi negara bagian Anda untuk mendapatkan tips menanam anggur di lokasi Anda.

  • penanaman anggur Iowa
  • Petunjuk menanam anggur Indiana
  • Tips menanam anggur Colorado khusus untuk industri anggur
  • Informasi penanaman anggur Minnesota
  • Informasi penanaman anggur Amerika Serikat Barat Laut

Direkomendasikan: