Cara Mencuci Pakaian Bayi

Daftar Isi:

Cara Mencuci Pakaian Bayi
Cara Mencuci Pakaian Bayi
Anonim
Ayah tunggal mencuci pakaian
Ayah tunggal mencuci pakaian

Anda tidak perlu lama menjadi orang tua untuk mengetahui bahwa bayi memakai pakaian dalam jumlah yang sangat banyak, sehingga mengharuskan Anda mencuci pakaian jauh lebih banyak daripada sebelumnya. Ada beberapa proses dan pertimbangan khusus yang perlu diperhatikan saat mencuci lemari pakaian si kecil, mulai dari merawat barang-barang acara khusus hingga menghilangkan noda membandel pada pakaian yang menjadi korban popok pecah.

Atasi Noda Terlebih Dahulu

Jangan membuang alas tidur kotor itu begitu saja ke tempat cuci. Mulailah dengan memeriksa setiap item untuk kemungkinan noda. Jika Anda melihat bukti gumoh, cipratan makanan, popok pecah, atau kemungkinan masalah lainnya, obati terlebih dahulu noda tersebut sebelum Anda mulai mencuci. Menurut Better Homes and Gardens, Anda harus melakukan perawatan awal sesuai dengan jenis noda yang Anda hadapi:

  • Noda berbahan dasar protein, seperti ASI, susu formula, gumoh, dan makanan bayi, perlu direndam dalam air dingin dengan pembersih enzim seperti Puracy Natural Stain Remover. Jika pendekatan alami tidak berhasil, cobalah beberapa semprotan produk penghilang noda yang biasa Anda gunakan.
  • Popok yang pecah juga bisa menimbulkan noda yang sangat besar, namun Anda bisa mengatasinya dengan cara yang sama seperti noda berbasis protein lainnya.
  • Untuk urin, Anda perlu merendam pakaian terlebih dahulu dengan larutan amonia lemah setelah memastikan pakaian tahan warna. Campurkan satu sendok makan amonia ke dalam secangkir air dan biarkan bahan terendam selama beberapa menit. Lalu semprot dengan produk penghilang noda.
  • Noda berbahan dasar minyak dari losion, tabir surya, baby oil, dan salep anti ruam popok harus diperhatikan selama proses pencucian. Setelah menyemprot dengan produk penghilang noda, cucilah dengan air terpanas yang dapat diterima untuk produk tersebut. Jangan gunakan pengering sampai Anda tahu nodanya sudah hilang.

Cara Mencuci Pakaian Sehari-hari Bayi

Setelah Anda membersihkan noda terlebih dahulu, mencuci perlengkapan bayi sehari-hari sama seperti mencuci barang lainnya. Ikuti proses dasar ini:

  1. Pisahkan lampu dan gelap untuk mencuci dalam muatan berbeda dan baca label untuk memeriksa suhu air dan petunjuk pencucian lainnya.
  2. Kencangkan ritsleting dan tab pengait untuk mencegah tersangkut. Gunakan tas pakaian dalam untuk barang-barang kecil seperti kaus kaki bayi agar barang tidak hilang di mesin.
  3. Tambahkan deterjen pilihan Anda. Jika mau, Anda bisa menggunakan deterjen khusus untuk kulit sensitif bayi. Jika Anda mencuci pakaian tidur, He althyChildren.org mencatat bahwa Anda tidak boleh menggunakan serpihan sabun, karena dapat merusak bahan tahan api pada kain.
  4. Cuci cucian dan pindahkan ke pengering. Pastikan untuk menghilangkan apa pun yang memerlukan pengeringan udara.
  5. Saat siklus pengering selesai, segera lipat pakaian untuk mencegah kusut. Saat Anda melipat, periksa tali dan kancing yang longgar dan perbaiki semuanya sesuai kebutuhan.

Mencuci Pakaian Acara Khusus

Pakaian formal, barang antik, sweter wol, dan pakaian bayi pusaka lainnya mungkin memerlukan pencucian khusus. Baca labelnya terlebih dahulu sehingga Anda dapat memutuskan bagaimana melanjutkannya.

Pembersihan Kering

Dalam beberapa kasus, pakaian formal bayi memerlukan pembersihan kering. Dewan Sains dan Kesehatan Amerika melaporkan bahwa dry cleaning aman untuk pakaian anak-anak; namun, sebaiknya tanyakan kepada petugas dry cleaner Anda tentang penggunaan bahan kimia yang paling aman untuk pakaian bayi Anda. Anda juga dapat melepaskan barang yang sudah dibersihkan dari penutup plastiknya dan membiarkannya keluar sebelum bayi memakainya.

Mencuci Tangan

Jika barang dapat dicuci dengan tangan, gunakan proses ini untuk membersihkannya dengan aman:

  1. Rawat noda terlebih dahulu sesuai dengan proses di atas.
  2. Isi wastafel cucian dengan air dingin dan tambahkan satu botol deterjen ringan, seperti Woolite. Jika label menyatakan Anda dapat menggunakan air hangat, Anda dapat mencoba suhu yang lebih hangat.
  3. Dorong barang ke dalam air sampai terendam. Pindahkan secara perlahan tanpa menggosok atau memerasnya.
  4. Tiriskan air dan isi wastafel dengan air bersih. Kumur pakaian bayi dengan air bersih hingga tidak bersabun. Ulangi dua kali lagi untuk memastikan Anda telah menghilangkan semua sabun yang mungkin mengiritasi kulit bayi. Kuras wastafel.
  5. Peras pakaian secara perlahan untuk menghilangkan air, namun jangan diperas. Letakkan handuk mandi bersih di atas meja dan letakkan pakaian di atasnya. Gulung handuk mandi dengan pakaian di dalamnya dan tekan seluruh gulungan untuk memaksa air keluar dari pakaian dan masuk ke dalam handuk.
  6. Buka gulungan handuk dan baringkan pakaian bayi hingga kering. Hindari menggantung karena dapat menyebabkan pakaian kehilangan bentuknya.

Menjaga Bayi Terlihat Segar

Apa pun jenis pakaian bayi yang perlu Anda bersihkan, kuncinya adalah membaca label dan memberikan perhatian khusus pada penanganan noda. Sebentar lagi, si kecil akan terlihat segar dan bersih dalam balutan pakaiannya - setidaknya hingga popoknya diganti berikutnya.

Direkomendasikan: