Kamar yang panjang dan sempit memberikan tantangan desain yang spesifik. Menambahkan penataan furnitur yang tidak berfungsi dapat membuat ruangan terasa berantakan, tidak seimbang, dan sulit dinavigasi. Namun, dengan beberapa trik desain sederhana, Anda dapat membagi dan menaklukkan ruangan sempit yang panjang dan menjadikannya ruang tamu yang fungsional, mudah dinavigasi, estetis, dan nyaman.
Tantangan Desain
Ruang sempit panjang yang berfungsi sebagai ruang tamu utama mungkin memiliki dua atau lebih pintu masuk yang menghubungkan area dengan lalu lintas tinggi lainnya. Jika furnitur tersebar di seluruh ruangan tanpa mempertimbangkan pintu masuk, ruangan akan terasa berantakan dan Anda mungkin merasa seperti sedang berjalan melewati labirin.
Titik masuk dan keluar sangat penting untuk menentukan arus lalu lintas dan harus mempengaruhi cara penataan dan dekorasi ruangan. Gunakan elemen ini untuk membuat jalan setapak melalui ruangan sempit yang panjang.
Solusi Jalan Tunggal
Dalam kebanyakan kasus, jalan utama di satu sisi ruangan adalah pilihan terbaik. Untuk mencapai hal ini, atur furnitur tempat duduk di satu sisi ruangan. Dua opsi sederhana meliputi:
- Buat area percakapan berbentuk U di dinding panjang di seberang perapian atau televisi dan meja konsol. Tempatkan sofa di dinding, menghadap perapian dan letakkan dua kursi berlengan saling berhadapan di setiap sisi sofa.
- Letakkan dua sofa kecil atau kursi empuk saling berhadapan di depan perapian, tegak lurus dengan dinding. Pisahkan sofa dengan meja kopi.
Dalam contoh pertama, jalan setapak melewati antara perapian dan kelompok percakapan. Pada contoh kedua, jalan setapak terletak di sepanjang dinding di seberang perapian dan dikelompokkan secara tatap muka. Jalan utama tidak boleh melewati tengah-tengah pengelompokan furnitur yang bersifat percakapan. Letakkan permadani di bawah furnitur, sisakan potongan lantai kosong yang membantu menunjukkan jalur jalan setapak.
Opsi Jalan Ganda
Jika ada dua pintu, satu di setiap sisi dinding ujung, ruangan akan memerlukan dua jalan setapak, satu di setiap sisi ruangan. Dalam hal ini, letakkan furnitur tempat duduk yang lebih besar di tengah ruangan, sehingga menciptakan jalan setapak alami di sepanjang dinding yang panjang.
Jenis tata letak furnitur ini juga berfungsi dengan baik jika salah satu dinding panjang berisi set pintu yang mengarah ke teras atau halaman interior. Untuk membantu menyatukan ruangan besar seperti ini, gunakan permadani yang serasi dan warna serupa pada pelapis dan pelapis kayu.
Jalan Berpusat
Pada ruangan panjang dan sempit yang tidak terlalu besar dan memiliki pintu masuk yang terletak di dekat sudut, penempatan furnitur yang strategis dapat membuat jalan setapak melewati tengah ruangan.
- Ciptakan area percakapan yang nyaman di sudut seberang pintu masuk, hanya dengan menggunakan dua tempat duduk seperti sofa dan kursi berlengan atau dua kursi berlengan. Sertakan meja kopi dan isi sudut kosong di antara kursi dengan lampu lantai, layar dekoratif, atau tanaman pot besar.
- Tempatkan meja konsol di sepanjang dinding di seberang pengelompokan dan berisi pintu untuk mendorong jalan alami pada sudut melalui tengah ruangan.
- Seimbangkan pengelompokan furnitur di sudut dengan potongan tingkap besar seperti lemari atau lemari porselen di sudut yang berlawanan.
Jalan utama di sebuah ruangan harus memiliki lebar sekitar 3 kaki, memungkinkan dua orang untuk lewat tanpa bertabrakan satu sama lain. Jalan setapak yang melewati antara perabot, seperti bagian belakang sofa dan meja konsol atau rak buku yang menempel ke dinding harus memiliki lebar sekitar 2 1/2 kaki, sehingga memberikan ruang yang cukup untuk dilewati satu orang tanpa perlu menoleh ke samping.
Menyeimbangkan Ruangan yang Panjang dan Sempit
Secara umum, menata furnitur di salah satu sisi ruangan merupakan kecerobohan desain. Pada ruangan berbentuk persegi yang semua dindingnya memiliki panjang yang sama dan bahkan pada sebagian besar ruangan berbentuk persegi panjang yang tidak terlalu sempit, furnitur yang ditata di satu sisi akan mengganggu keseimbangan ruangan. Satu-satunya alasan mengapa ini berfungsi di ruangan sempit adalah karena jarak dindingnya sangat berdekatan. Trik dekorasi tambahan juga dapat membantu menjaga keseimbangan tampilan ruangan.
Warna dan Dekorasi Menciptakan Keseimbangan
Untuk lebih menyeimbangkan ruangan sempit dengan furnitur yang ditata di satu sisi, cat dinding seberangnya dengan warna hangat atau gelap. Warna-warna hangat tampak lebih menonjol sedangkan warna-warna gelap memiliki bobot visual paling besar.
Jadi jika Anda memiliki kelompok percakapan berbentuk U di dinding di seberang perapian, catlah dinding di sekitar perapian dengan warna oranye terbakar, merah tua atau coklat coklat. Dinding dengan fitur arsitektur internal juga menjadi dinding aksen terbaik.
- Untuk memperpendek ruangan secara visual, cat ujung dinding dengan warna gelap atau hangat. Gunakan warna netral terang pada dinding panjang.
- Jika furnitur diletakkan di samping dinding perapian, pertahankan warna dinding tersebut lebih terang dan gantungkan lukisan besar dengan warna gelap atau berani di dinding seberangnya.
- Meja konsol yang gelap dan sempit serta beberapa vas gerabah besar tidak akan menghalangi jalan dan akan menambah bobot visual pada dinding seberang perapian.
Tantangan Efek Terowongan
Ruangan yang panjang dan sempit bisa terasa seperti terowongan atau arena bowling jika tidak ada yang menghentikan pandangan dari satu sisi ke sisi lain. Ruangan tidak akan terasa nyaman atau komunikatif jika furnitur tempat duduk tersebar terlalu berjauhan.
Solusi untuk masalah ini adalah dengan membuat zona terpisah di ruangan sempit yang panjang tergantung bagaimana Anda berencana menggunakan ruang tersebut. Dalam banyak kasus, ruangan seperti ini digabungkan menjadi dua ruang tamu.
Zona Ruang Makan
Untuk membuat ruang makan, letakkan meja dan kursi ruang makan di dekat salah satu ujung dinding. Permadani yang luas juga dapat membantu menentukan batas antara ruang hidup yang berbeda dalam satu ruangan yang panjang.
- Posisikan sisi panjang meja berbentuk persegi panjang atau oval sejajar dengan dinding ujung.
- Pusatkan meja persegi atau bundar di tengah ruangan, dekat dinding ujung.
Lemari porselen besar yang ditempatkan di belakang meja di dinding ujung membantu menghentikan pandangan untuk melawan efek terowongan. Jam antik berukuran besar, lukisan besar, atau cetakan seni berbingkai juga bisa efektif.
Zona Ruang Tamu
Tata area percakapan yang nyaman di sisi lain ruangan yang terfokus pada perapian, jendela bergambar, atau pusat hiburan.
- Jika perapian berada di ujung dinding yang lain, letakkan area percakapan di tengah ruangan. Arahkan sofa ke arah perapian, sehingga bagian belakangnya berfungsi sebagai pembatas alami antara ruang makan dan ruang tamu. Tambahkan meja sofa untuk memberikan daya tarik visual dan pencahayaan tengah ruangan dengan lampu meja.
- Jika perapian atau pusat hiburan berada di dinding samping yang panjang, Anda dapat menempatkan pengelompokan tatap muka tepat di depannya atau menyusun pengelompokan di dinding seberangnya. Sofa berbentuk L atau dua kursi berlengan yang diletakkan berdampingan juga dapat berfungsi sebagai garis pemisah antara dua ruang tamu.
Pertahankan tampilan seimbang pada ruang tamu gabungan dengan memberi aksen pada dinding tanpa furnitur besar dengan seni berbingkai. Tambahkan dimensi dan tekstur ekstra dengan memasang rak dan memajang pernak pernik dari berbagai bahan termasuk kayu, kaca, keramik, batu, dan logam.
Zona Kamar Tidur
Zona fungsional berlaku untuk ruangan tunggal maupun ruangan gabungan ketika bekerja dengan ruangan sempit yang panjang. Di kamar tidur, Anda harus memutuskan bagaimana memposisikan tempat tidur terlebih dahulu dan kemudian zona lainnya dapat ditempatkan pada tempatnya.
Opsi Ujung Dinding
Letakkan kepala tempat tidur pada dinding ujung dan biarkan panjang tempat tidur mengikuti bentuk ruangan. Warnai dinding di belakang kepala tempat tidur dengan warna gelap untuk menghentikan pandangan secara visual dan menonjolkan tempat tidur sebagai titik fokus. Berikan tampilan built-in pada tempat tidur dengan memasang lemari rak terbuka vertikal yang tinggi di kedua sisinya.
Tempatkan meja atau meja rias di sepanjang dinding panjang dekat tengah ruangan. Satu atau dua kursi yang dipasangkan dengan meja ujung dan lampu lantai membuat area membaca atau mengobrol nyaman di sisi lain ruangan.
Atau alternatifnya, letakkan kursi empuk dan meja kopi di tengah ruangan dan posisikan meja atau meja rias di sepanjang ujung dinding lainnya.
Opsi Penempatan Dinding Panjang
Letakkan kepala tempat tidur pada salah satu dinding panjang. Gantungkan lukisan berukuran besar, cetakan berbingkai, atau patung seni dinding logam di dinding di belakang tempat tidur atau tutupi seluruh dinding dengan kertas dinding.
Letakkan meja tulis secara diagonal di dekat dinding paling ujung. Posisikan kursi di belakang meja sehingga punggung menghadap sudut. Posisikan meja rias di sudut yang berlawanan, di dekat dinding ujung atau di dinding panjang di seberang tempat tidur.
Di sudut dekat, di sepanjang dinding yang sama dengan tempat tidur, letakkan kursi berlengan dan sandaran. Pasang TV layar datar di dinding di seberang tempat tidur. Tempatkan meja konsol sempit di bawah TV.
Perlu diingat letak lemari juga akan mempengaruhi tata letak furnitur kamar tidur.
Trik dan Tip Desainer untuk Ruangan Fungsional
Ruangan yang dirancang dengan baik harus berfungsi sebaik tampilannya. Trik desainer yang membuat ruangan sempit panjang terlihat bagus, selalu ingat fungsinya.
- Layar lipat dan rak buku dua sisi dapat membantu memecah ruang di ruangan yang panjang.
- Seimbangkan ruangan sempit dengan furnitur yang ditata di satu sisi dengan menggunakan warna gelap, wall art, dan aksesoris dekoratif di dinding seberangnya.
- Perabotan besar yang terletak di dekat dinding ujung membantu menghentikan pandangan secara visual dan melawan efek terowongan.
- Area percakapan yang intim dan fungsional diciptakan dengan membagi ruangan sempit yang panjang menjadi zona terpisah dengan furnitur dan tempat duduk yang dikelompokkan berdekatan.
- Pola berulang pada kain dan bentuk berulang pada aksesori seperti kap lampu dan bantal dapat membantu menyatukan zona terpisah dalam ruangan yang panjang.
- Jika ruangan yang panjang dan sempit memiliki langit-langit tinggi, gantungkan liontin atau lampu gantung berukuran besar untuk mengisi ruang vertikal yang kosong.
Menjelajahi Pilihan Anda
Menata ulang furnitur di ruangan yang panjang dan sempit bisa menjadi pekerjaan yang memakan banyak tenaga. Untuk melakukannya hanya sekali, jelajahi pilihan penataan Anda dengan denah lantai. Lakukan pengukuran dinding dan furnitur secara akurat untuk membuat sketsa ruangan dalam skala besar atau gunakan program desain online gratis untuk menata furnitur Anda secara virtual dan menjelajahi warna dinding.