Kekurangan Single Parenting

Daftar Isi:

Kekurangan Single Parenting
Kekurangan Single Parenting
Anonim
ibu tunggal yang melakukan banyak tugas
ibu tunggal yang melakukan banyak tugas

Mengasuh anak sendiri bisa jadi sulit, dan kerugian dari mengasuh anak tunggal sering kali sangat banyak dan membebani. Namun, manfaat dari menjadi orang tua tunggal sama produktif dan memuaskannya. Keuntungan dan kerugian keluarga dengan orang tua tunggal sering kali berimbang, memungkinkan setiap anak untuk berkembang.

Apa Kerugian dari Single Parenting?

Baik Anda baru saja memasuki dunia menjadi orang tua tunggal atau Anda adalah orang tua tunggal yang berpengalaman, memahami kerugian menjadi orang tua tunggal dapat membantu Anda menghadapi dan mengatasi banyak masalah yang mencakup topik ini.

Kesulitan Finansial

Kerugian pertama yang terlintas dalam pikiran sehubungan dengan rumah dengan orang tua tunggal adalah ekonomi. Keluarga dengan satu pendapatan, dibandingkan dengan keluarga dengan dua pendapatan, dapat memberikan perbedaan yang drastis bagi orang tua dan anak atau anak-anaknya. Uang sering kali terbatas di rumah dengan orang tua tunggal, dan anak-anak mungkin mendapati bahwa orang tua mereka tidak mampu membeli beberapa fasilitas tambahan yang mungkin dimiliki teman-teman mereka, yang tinggal di rumah konvensional. Hal ini mungkin sulit dipahami oleh seorang anak. Namun, bagi beberapa keluarga, perjuangan untuk memenuhi kebutuhan hidup membuat mereka lebih kuat dan mendekatkan mereka.

Mengalami Kesepian

Dalam rumah dengan dua orang tua, ada dua orang dewasa yang biasanya mengambil keputusan dalam rumah tangga. Meskipun hal ini merupakan kesimpulan yang umum, dan tidak semua rumah tangga mengalami pengambilan keputusan yang harmonis meskipun kedua orang tuanya ada di rumah, orang tua tunggal sering kali merasa seolah-olah dia memikul beban dunia di pundaknya. Dia sendiri yang bertanggung jawab atas perawatan anak-anaknya, rumahnya, dan segala sesuatu di dunianya.

Biaya Kesehatan

Masalah besar lainnya bagi orang tua tunggal adalah layanan kesehatan. Bahkan jika orang tua tunggal memiliki asuransi kesehatan, premi dan pengurangan dapat memberikan dampak besar pada anggaran yang sudah membengkak.

Mengatasi Stres

Karena Anda adalah orang utama yang bertanggung jawab atas perawatan diri sendiri dan anak-anak Anda, stres yang sangat besar dapat menumpuk dalam kehidupan orang tua tunggal. Tanpa siapa pun yang bisa berbagi kekhawatiran dan kekhawatiran Anda, stres akan terus bertambah.

Perasaan Kehilangan

Apa pun alasan Anda berstatus orang tua tunggal, baik karena perceraian, kematian, atau ditelantarkan, anak Anda juga mengalami kehilangan yang cukup besar. Anak-anak mengekspresikan emosinya dengan berbagai cara: ada yang melalui pemberontakan, ada yang melalui depresi, dan ada pula yang melalui hubungan negatif dengan teman sebayanya.

Yang Dapat Anda Lakukan

Bagaimana cara mengatasi stres dan kerugian menjadi orang tua tunggal? Pertama, pertimbangkan semua keuntungan yang bisa ditawarkan oleh orang tua tunggal. Penting untuk diingat bahwa kelebihan dan kekurangan keluarga orang tua tunggal biasanya seimbang, sehingga Anda dapat fokus pada semua hal positif untuk diri sendiri dan anak Anda.

Hubungan Dekat

Anda dapat menjalin ikatan yang lebih erat dengan anak-anak Anda. Saat keluarga Anda memecahkan masalah bersama, Anda semua dapat merasakan rasa bangga dan pencapaian atas setiap rintangan yang mampu Anda atasi.

Perawatan Diri

wanita berolahraga
wanita berolahraga

Masa depan penuh dengan berbagai kemungkinan! Temukan cara untuk mengasuh diri sendiri-bergabunglah dengan klub buku, mulai hobi baru, habiskan waktu setiap hari berolahraga dengan atau tanpa anak Anda, membaca buku favorit, pergi ke bioskop bersama teman, dan membuka diri terhadap pertemanan baru.

Mendukung Anak Anda

Berada di sana untuk anak Anda. Meskipun Anda sudah melakukan hal ini, stres dalam kehidupan sehari-hari dapat membuat Anda cepat marah dan kelelahan. Habiskan waktu berkualitas bersama anak-anak Anda setiap hari untuk bersantai dan sekadar menikmati satu sama lain. Perhatikan tanda-tanda bahwa anak Anda sedang marah, depresi, atau kesulitan mengatasinya, dan dapatkan bantuannya sesegera mungkin.

Membuat Jaringan Dukungan

Jangan melakukannya sendiri. Bangunlah sistem pendukung di sekitar Anda, termasuk keluarga, teman, rekan kerja, dan orang tua tunggal lainnya yang akan memahami apa yang Anda alami. Carilah konseling untuk diri Anda sendiri dan anak-anak Anda jika perlu.

Mencapai Stabilitas Keuangan

Lanjutkan pendidikan Anda. Cara tercepat untuk mendapatkan pekerjaan dengan gaji lebih baik adalah dengan pendidikan dan/atau pelatihan. Kunjungi kantor konseling karier di perguruan tinggi atau universitas setempat, dan bicarakan dengan konselor tentang kemungkinan pendidikan atau pelatihan kerja.

Merangkul Pola Asuh Tunggal

Menjadi orang tua tunggal bisa jadi sulit, namun bisa juga mendatangkan manfaat. Saat Anda menghadapi setiap tantangan hidup sebagai orang tua tunggal, Anda bisa menjadi lebih kuat untuk diri sendiri dan anak-anak Anda. Ada banyak organisasi yang didedikasikan untuk orang tua tunggal dan pengasuhan anak secara umum. Menemukan sumber daya yang berguna dan mencari dukungan dapat membantu Anda menjadi orang tua terbaik.

Direkomendasikan: