Arsitektur bergaya Misi Spanyol terinspirasi oleh gereja-gereja yang dibangun oleh misionaris kolonial Spanyol. Dibedakan dari eksteriornya yang polos, semen atau batu, dan atap genteng merah, gaya ini tetap menjadi gaya arsitektur populer di Barat Daya dan California.
Sejarah Gaya Misi
Gaya Misi Spanyol dimaksudkan sebagai penghormatan terhadap warisan kolonial Spanyol di California. Oleh karena itu, gaya ini merupakan gaya yang populer untuk bangunan umum pada pergantian abad. Mengikuti gaya Kebangkitan Kolonial Spanyol, gaya Misi merujuk pada bangunan bersejarah serupa, seperti gereja, tetapi jauh lebih penuh hiasan dan megah.
Arsitektur Misi Spanyol memanfaatkan material asli seperti tanah liat dan plesteran. Bagian luar bangunan yang tenang dan tenang sering kali sangat kontras dengan bagian dalam bangunan, yang sering kali berisi ubin berwarna cerah dan balok kayu gelap yang terbuka.
Desain Interior Misi Spanyol
Desain interior Misi Spanyol dibedakan oleh kontras antara dinding terang dan netral serta perabotan kayu gelap. Interior Misi Spanyol yang autentik berupaya memberi penghormatan kepada pengaruh desain interior Spanyol yang disaring melalui pengalaman California atau Barat Daya, sambil tetap mengakui akar gerakan arsitektur Kolonial Spanyol. Oleh karena itu, interiornya mencolok, dengan semburan warna yang diperhitungkan dalam bentuk ubin keramik atau tekstil.
Yang terpenting, interior Misi Spanyol cenderung memiliki daya tarik yang terkendali. Dindingnya tampak tebal dan ukuran jendelanya sederhana. Plester atau plesteran sering digunakan di interior, dan balok langit-langit kayu gelap yang terbuka cenderung menambah daya tarik pedesaan. Penting untuk diingat bahwa gereja-gereja kolonial awal mempengaruhi arsitektur Misi Spanyol. Karena alasan ini, interior Misi Spanyol memiliki karakteristik yang lebih sedikit; pengaruhnya terletak pada misi dan biara Spanyol, bukan desain interior atau gaya arsitektur formal lainnya.
Furnitur bergaya Misi sering kali menjadi gaya populer bagi mereka yang mencari gaya Misi Spanyol. Gabungkan dengan elemen lain untuk menciptakan estetika pengaruh Spanyol dengan garis-garisnya yang sederhana. Furnitur bergaya misi dipengaruhi oleh filosofi desain dan estetika yang biasa dikenal dengan gaya Seni dan Kerajinan. Ini adalah bagian dari gaya Pengrajin, yang merupakan bagian dari gerakan Seni dan Kerajinan. Gustav Stickley menciptakan frasa "Gaya misi" untuk menggambarkan furniturnya, yang tanpa hiasan dan menekankan garis vertikal pada setiap bagiannya.
Cara Mengidentifikasi Arsitektur Gaya Misi Spanyol
Arsitektur bergaya misi memiliki estetika unik yang membuatnya mudah dikenali. Namun, gaya Mission sering dipadukan dengan elemen dari gerakan arsitektur lain, seperti rumah bergaya Prairie atau Craftsman. Rumah Kolonial Spanyol juga memiliki beberapa ciri arsitektur Misi Spanyol.
- Periksa bahannya. Arsitektur gaya Misi tradisional harus memiliki eksterior semen halus, batu atau bahkan bata dan atap genteng merah.
- Periksa tanggalnya. Arsitektur asli bergaya Misi Spanyol harus dibangun mendekati periode 1880-1930.
- Periksa lokasi. Biasanya, Anda menemukan arsitektur bergaya Misi yang dibangun di California atau Barat Daya.
- Periksa jendela. Jendela quatrefoil atau jendela dengan bagian atas melengkung merupakan tipikal untuk jenis arsitektur ini.
- Periksa pintu masuk. Kamu harus mencari pintu masuk yang melengkung atau semacam pintu masuk melengkung di dekat pintu depan.
- Cari menara. Menara kecil dengan lonceng di dalamnya adalah elemen umum yang ditemukan dalam arsitektur gaya Misi.
- Cari teras. Harus satu lantai, didukung dengan tiang persegi.
- Periksa detail dekoratifnya. Apakah rumahnya polos, tanpa banyak hiasan? Ini adalah ciri khas gaya Misi Spanyol.
Gaya Misi Spanyol setelah tahun 1930
Meskipun arsitektur Spanish Mission tidak lazim seperti seratus tahun yang lalu, arsitektur ini tetap menjadi gaya populer untuk bangunan publik di California dan negara bagian Barat Daya. Bangunan Misi Spanyol yang asli masih digunakan di banyak kota di Amerika dan terus dibangun. Contoh bagus arsitektur Misi Spanyol juga dapat ditemukan di Australia dan Selandia Baru, di mana arsitektur ini mengalami kebangkitan setelah popularitasnya menurun di Amerika Serikat.