Co-parenting menawarkan banyak peluang untuk pertumbuhan pribadi, dan meskipun ada tantangannya, mencari tahu cara melakukannya secara efektif adalah skenario terbaik untuk anak Anda. Memahami cara membuat pedoman komunikasi pengasuhan bersama dengan rekan orang tua Anda adalah langkah awal yang baik untuk terus membina lingkungan yang aman, penuh kasih sayang, dan stabil bagi anak Anda.
Pedoman Komunikasi Pengasuhan Bersama
Menetapkan aturan komunikasi, praktik terbaik, dan pedoman yang tepat dapat membantu Anda dan rekan orang tua Anda fokus dalam merawat anak Anda, sekaligus meminimalkan miskomunikasi dan pertengkaran.
Komunikasi Bersama Orang Tua
Tips komunikasi bersama sebagai orang tua:
- Jangan memulai interaksi komunikasi pengasuhan bersama jika kondisi emosi Anda tidak tenang, kecuali dalam keadaan darurat.
- Bersikaplah fleksibel dalam memperbarui kebutuhan komunikasi Anda dan mendengarkan kebutuhan komunikasi pasangan Anda.
- Buat jadwal komunikasi rutin dan buat laporan standar yang Anda berikan satu sama lain setelah setiap kunjungan anak, atau setelah Anda mengetahui kabar terbaru terkait anak.
- Buat prosedur pembaruan cepat jika terjadi keadaan darurat.
- Buat dan perbarui aturan komunikasi bersama.
- Setuju untuk saling memberi tahu dan merespons dalam jendela tertentu untuk berbagai skenario dan metode komunikasi berbeda (telepon, SMS, email).
- Jangan sertakan pasangan Anda atau pasangan orang tua Anda, jika ada, dalam jenis komunikasi langsung satu sama lain. Anda dapat membuat aturan terpisah mengenai keterlibatan orang tua tiri atau pengasuh lainnya jika berlaku.
- Jangan pernah menyelesaikan masalah dengan rekan orang tuamu di depan anakmu dan jangan berbicara buruk satu sama lain kepada anakmu. Hal ini sangat menegangkan dan merugikan kesejahteraan anak Anda.
Alat Komunikasi Pengasuhan Bersama
Rekan orang tua yang berbeda akan memiliki preferensi komunikasi yang unik. Terserah kamu dan rekan orang tuamu untuk memutuskan gaya komunikasi mana yang paling cocok untukmu.
- Secara langsung:Berusahalah meningkatkan keterampilan komunikasi Anda sebagai rekan orang tua ketika Anda berbicara tatap muka.
- Mengirim SMS: Meskipun berkirim pesan berfungsi dengan baik untuk komunikasi cepat, itu bukan cara terbaik jika Anda mencoba menyelesaikan masalah atau miskomunikasi.
- Email: Ini adalah pilihan bagus untuk komunikasi jangka pendek atau panjang, terutama jika Anda perlu menyimpan dokumentasi interaksi Anda untuk alasan terkait pengadilan. Email harus memiliki baris subjek yang jelas dan fokus pada satu topik jika memungkinkan.
- Panggilan telepon: Panggilan telepon dapat berfungsi dengan baik untuk menyelesaikan konflik yang tidak dapat ditangani secara langsung. Anda mungkin juga dapat menyampaikan nada dan niat Anda dengan lebih baik melalui panggilan telepon dibandingkan melalui SMS atau email.
- Kalender bersama: Siapkan kalender bersama tempat Anda dapat mengatur dan mengatur pengingat untuk penitipan anak, janji temu, kunjungan, dll.
Ingatlah saat berkomunikasi dengan rekan orang tuamu melalui SMS atau email, yang terbaik adalah bersikap sopan, terus terang, dan lugas, bukan emosional. Meskipun kamu mungkin kesal atau frustrasi terhadap mereka, percakapan seperti itu paling baik dilakukan secara langsung atau melalui panggilan telepon jika memungkinkan, sehingga rekan orang tuamu dapat membacamu dengan lebih baik.
Aturan Mengasuh Bersama
Kalian berdua harus membuat aturan yang Anda rasa nyaman. Beberapa aturan yang perlu dipertimbangkan untuk dimasukkan atau digunakan sebagai titik awal percakapan:
- Tetap tenang dan tenang selama interaksi.
- Jika kamu merasa kewalahan, mintalah istirahat sebentar (asalkan bukan keadaan darurat), beri tahu rekan orang tuamu kapan kamu akan memulai kembali kontak, lalu mulai kembali kontak berdasarkan apa yang kamu katakan mereka.
- Jaga bahasa Anda tetap lugas dan hindari pemanggilan nama baik, agresivitas pasif, sarkasme, kata-kata makian, atau apa pun yang tidak sopan dan tidak pantas.
- Fokus hanya pada masalah dan kebutuhan yang berkaitan dengan anak saat ini atau yang akan datang.
- Gunakan pernyataan "saya" dan hindari menyalahkan rekan orang tuamu.
- Jika timbul masalah atau kesalahpahaman, dekati sebagai sebuah tim dan temukan solusi yang nyaman bagi Anda berdua.
- Pertahankan catatan interaksi Anda yang terorganisir jika pengadilan terlibat dalam hak asuh anak Anda dengan cara apa pun.
Seberapa Sering Rekan Orang Tua Harus Berkomunikasi?
Seberapa sering kamu dan rekan orang tuamu harus berkomunikasi sepenuhnya bergantung pada preferensi yang kalian berdua tentukan bersama. Anda mungkin berpikir untuk membuat jadwal pembaruan komunikasi umum mengenai anak Anda, dan memberikan peringatan untuk situasi darurat, keputusan besar, dan keputusan terkait tenggat waktu. Secara umum, yang terbaik adalah segera memberi tahu satu sama lain tentang informasi baru yang Anda pelajari mengenai anak Anda dari sekolah, konselor, dokter, dll., dan setelah setiap kunjungan orang tua.
Bagaimana Cara Anda Berkomunikasi dengan Rekan Orang Tua yang Beracun?
Mengasuh bersama dengan orang tua yang beracun sangatlah sulit. Jika situasi menjadi berbahaya bagi kesehatan mental, emosional, dan/atau fisik Anda, yang terbaik adalah melibatkan pengacara profesional, mediator, dan/atau terapis untuk membantu menangani situasi dengan pedoman dan pengawasan yang ketat.
Bagaimana Anda Menetapkan Batasan Saat Menjadi Orang Tua Bersama?
Saat menetapkan batasan terkait kontak yang sesuai dengan rekan orang tuamu:
- Putuskan bersama tim seberapa sering Anda merasa pantas untuk menghubungi satu sama lain, dan alat komunikasi mana yang Anda sukai.
- Putuskan bagaimana menangani situasi darurat atau terkait tenggat waktu; pastikan untuk mendiskusikan apa yang harus dilakukan jika Anda bisa dan tidak bisa saling menghubungi.
- Diskusikan cara terbaik menyelesaikan konflik dalam istilah meta (kapan membahas masalah, cara terbaik mengomunikasikan pikiran dan perasaan Anda satu sama lain, apa yang harus dilakukan jika Anda tidak dapat menyelesaikannya setelah satu kali upaya komunikasi, dll.)
- Setuju untuk jujur satu sama lain tentang batasan Anda dan diskusikan kapan batasan Anda perlu diubah.
Templat Komunikasi Pengasuhan Bersama
Memiliki template komunikasi pengasuhan bersama dapat membantu Anda melacak kesejahteraan anak Anda dalam format yang mudah didokumentasikan, sekaligus saling memberikan informasi terkini dengan cepat. Anda mungkin ingin memasukkan:
- Catatan makan dan makan
- Catatan tidur siang
- Perubahan perilaku dan suasana hati
- Pembaruan sekolah
- Jika pekerjaan rumah sudah selesai
- Pembaruan dokter
- Barang pribadi bersama anak
- Catatan tambahan
- Apa pun yang ingin Anda diskusikan dan tingkat urgensinya
Bagaimana Cara Menjadi Orang Tua Bersama yang Efektif?
Mempelajari cara berkomunikasi secara efektif dapat membuat proses mengasuh anak menjadi lebih menyenangkan dan mengurangi stres.