Menanam acorn squash adalah sayuran bergizi dan lezat untuk ditanam di kebun Anda. Labu siam ini, diberi nama karena bentuknya yang seperti biji ek, tersedia dalam beberapa varietas, namun sebagian besar tumbuh mirip dengan labu lainnya.
Menanam Acorn Squash di Kebun Anda
Acorn squash layak untuk diinvestasikan. Jenis labu musim dingin ini tidak sulit ditanam di sebagian besar iklim. Itu juga disimpan untuk waktu yang lama tanpa rusak setelah Anda memetiknya. Untuk hasil terbaik, siapkan lingkungan yang ideal untuk sayuran ini.
Ruang:Kebanyakan varietas acorn squash tumbuh pada tanaman besar, yang terus menyebar sepanjang musim tanam. Berikan ruang yang cukup bagi labu untuk tumbuh, yang luasnya bisa mencapai 50 kaki persegi per bukit. Setiap bukit bisa berisi dua atau tiga tanaman. Jumlah tanaman ini menghasilkan selusin atau lebih labu sepanjang musim tanam.
Tanah: Menanam labu siam di atas bukit sangat ideal. Jika ini bukan pilihan, gundukan tanah adalah jalan terbaik yang bisa diambil. Pastikan tanah kaya nutrisi untuk tanaman lebih besar dan labu berukuran lebih besar. Drainase yang baik adalah kunci keberhasilan tanaman ini.
Benih: Anda dapat memulai acorn squash dari biji di sebagian besar iklim Amerika Serikat langsung dari kebun. Anda juga dapat membeli tanaman starter dari rumah kaca atau toko taman. Jangan menanam sampai ancaman embun beku berlalu. Jika tumbuh dari biji, tempatkan empat hingga lima benih per rumpun dengan jarak sekitar 50 kaki persegi untuk bukit lainnya. Gundukan tanah lepas menjadi bentuk bukit dan dorong benih sedalam beberapa inci.
Perawatan Awal: Setelah Anda menanam benih atau tanaman, pantau dengan cermat sepanjang musim tanam. Jauhkan gulma karena gulma akan menghilangkan unsur hara penting dari tanah. Jaga agar tanah di dalam gundukan tetap gembur tetapi berhati-hatilah agar tidak menggali akar apa pun. Jaga agar tanah tetap lembap, tetapi hindari penyiraman yang berlebihan. Drainase yang baik mencegah akar menempel di tanah yang terlalu lembap, sehingga dapat menyebabkan pembusukan.
Musim Tanam: Setelah benih bertunas dan tanaman merambat mulai muncul, hanya sedikit perawatan yang diperlukan agar tanaman ini dapat tumbuh dengan baik. Namun berhati-hatilah dalam menggunakan pengendalian hama pada tanaman ini. Lebah diperlukan untuk menjaga agar bunga tetap terserbuki. Setelah diserbuki, acorn squash mulai tumbuh. Banyak insektisida yang membunuh lebah, sehingga menghentikan produksi tanaman. Jika Anda perlu menggunakan insektisida di kebun Anda, gunakan jauh dari bunganya. Aplikasikan hanya pada sore hari, setelah lebah mengunjungi bunga.
Panen: Acorn squash membutuhkan waktu hingga 90 hari untuk matang sepenuhnya. Beberapa varietas menawarkan periode pertumbuhan yang jauh lebih pendek. Namun, Anda dapat memanen labu kapan saja, setelah warnanya berubah menjadi hijau pekat dan kulitnya keras. Jika menanam pada bulan Mei atau awal Juni, seharusnya Anda sudah bisa panen mulai bulan September hingga Oktober. Pastikan untuk memanen semua labu sebelum musim dingin pertama di musim dingin. Untuk memanennya, cukup gunakan pisau tajam untuk memotong labu siam dari pokoknya. Sisakan sekitar dua inci batang pada labu.
Penyimpanan: Setelah dipanen, simpan labu di tempat yang baik dan kering. Pertahankan suhu 50 hingga 55 derajat F untuk menyimpan labu dalam waktu lama.
Masalah Khas
Saat menanam acorn squash, hama dapat menjadi masalah terutama di awal musim. Oleskan insektisida pada tanaman merambat dan dekat pangkal tanaman jika Anda melihat kumbang mentimun. Seperti disebutkan, jangan menyemprotkan insektisida pada bunga dan lakukan hanya pada sore hari. Kutu labu adalah jenis hama lain yang menyerang tanaman merambat.
Jika tanah terlalu lembap, labu akan sulit matang. Kulitnya mungkin tidak menjadi keras dan serangga mudah menyerang tanaman. Untuk menghindari hal ini, buatlah gundukan tanah lepas setinggi satu kaki dan lebar satu kaki untuk menanam benih atau tanaman muda.